Kenakanlan remaja
Kenakalan remaja adalah sebuah permasalahan moral dan intelektual pada remaja yang mengakibatkan kekacawan dalah hidupnya. Masa remaja merupakan masa-masa dimana otak anak sangatlah rentan terhadap rasa penasaran yang mendalam terhadap suatu perkata. Sehingga jika rasa penasaran ini sudah tak bisa dikontrol dengan baik maka akan mengakibatkan anak-anak menjadi salah tingkah .factor penyebab terjadinya kenakanlan remaja adalah
1. perhatian yang kurang dari keluarganya sendiri.
Ini adalah masalah utama yang membuat anak2 jadi anarkis. Dikarenakan anak2 kurang mendapat perhatian dari keluarganya maka mereka mencari cara supaya mereka mendapatkan perhatian . kadangkala permasalahan dari pihak keluarga yang tak selesai2. Ini juga bisa membuat para remaja menjadi salah tingkah. Orang tua mereka selalu bertengkar setiap kali anak pulang ke rumah, ini membuat anak2 menjadi bosan dengan kurangnya keharmonisan rumah tangga .
2. pendidikan akhlak
akibat kurangnya pendidikan akhlak baik dari pihak terdekat atau pun dari lingkungan luar anak-anak akan menjadi generasi buruk untuk masa depan dan akan mejadi beban masyarakat sekitar.
3. Pengaruh dari teman sebaya
Teman sebaya sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan anak-anak. Dikarenakan menurut mereka teman sebaya sangatlah mengerti akan keinginan mereka dibandingkan orang tua mereka.
Ketika anak bisa menahan untuk melakukan hal-hal buruk maka teman mereka akan membujuk mereka melalukan hal-hal buruk, jika tak mau maka akan dikatakan bahwa anak ini adalah anak ketinggalan zaman. Ketika itulah anak-anak akan melakukan hal-hal yang buruk karna tekanan dari teman sebaya mereka.
4. Penyalahgunaan teknologi
Dizaman sekarang teknologi menjadi suatu kebutuhan bagi setiap manusia, kecil maupun bersar tak bisa lepas akan hal tersebut. Tidak heran jika anak2 menjadi rusak pikirannya dengan teknologi.
Banyak yang beranggapan bahwa kenakalan remaja diakibatkan oleh tekanan batin yang dirasakan para remaja. Akibatnya para remaja menjadi ambur adul karna mendapat tekanan dari pihak-pihak terdekat mereka sendiri. Dibandingakan dengan generasi-generasi dulu sebelum muncul diindonesia peraturan tantang HAK ASASI MANUSIA metode pembelajaran yang dihadapi orang-orang dulu sangatlah kejeam. penderitaan yang mereka alami sangatlah diluar batas kemammpuan anak-anak sekarang. Mereka diajarkan dengan paksa, dimarahi, dilemahkan mentalnya, dan banyak lagi. Tetapi hasilnya sangatlah memuaskan. Mereka bisa menjadi orang-orang yang bermoral dan memiliki saringan yang kuat dalam menghadapi zaman. (Sabar, 2010) “ Pendidikan adalah sarana yang paling penting untuk membangun watak anak dan mambangun cara berpikir seorang anak supaya menjadi anak yang baik dan tidak salah dalam mengambil tindakan .”
Dan dimasa sekarang anak-anak memang baik dalam menghadapi perkembangan zaman dan sangat bagus sekali metode pembelajaran sekarang karna lebih mengarah kepada daya pemikiran global yang kuat. Akan tetapi satu kekurangan dimasa sekarang yaitu dimanjakan dengan peraturan-peraturan yang dibuat pemerintah, sehingga yang terjadi adalah terciptanya generasi yang lemeh mental, anak-anak sudah tak bisa memilih mana yang benar dimata mereka sendiri dan dimata orang lain dan tak peduli dengan keadaan orang lain. Banyak siswa-siswi melakukan tindakan kriminal terhadap guru mereka diakibatkan peraturan hanya memihak kepada anak-anak saja. Berapa banyak para guru menangis melihat kelakukan para siswa mereka dan berapa banyak juga guru yang terluka parah akibat pukulan dari siswa mereka
Ahli psikologi mengatakan bahwa teknologi juga bisa mengakibatkan otak anak menjadi rusak. Cara teknologi merusak pemikiran anak2 adalah dengan membuat konten2 anak tetapi berbau sex seperti game online, foto atau gambar, video dan banyak lagi. Awalnya anak2 sekedar melihat saja hp priabadi mereka sendiri, lama2 mereka melihat konten porno, dengan rasa penasaran meraka akan terus mencari dan medalami isi konten tersebut. Setelah itu mereka mencari majalah porno, lama-lama ketagihan dan otak mereka menjadi rusak merekaakhirnya mencari video porno dan malahana mereka mempraktekannya didunia nyata. Ini sudah bisa menjadi ancaman besar bagi generasi selanjutnya.
Tidak adanya korelasi perasaan keremajaan sehingga menyebabkan kenakalan remaja.
Kenakalan remaja bukan hanya mengarah kepada satu generasi saja tetapi merusak generasi masa depan bangsa. Jika disuatu bangsa memiliki satu kelompok remaja yang tidak terkontrol maka itu akan bisa menjadi virus bagi anak-anak lainnya, jika kelompok tersebut tak ditangani dengan tepat maka itu akan menjadi sumber permasalah dari kehancuran suatu bangsa.karna anak-anak adalah kunci kebangkitan suatu bangsa. Jka otak anak-anak sudah dihancurkan maka tidak bisa dipastikan bahwa negara tersebut bisa menjadi maju.
. Dari cerita tersebut bisa diambil pernyataan bahwa metode pembelajaran dulu lebih mengarah kepada pendidikan moral dan metode sekarang lebih mengarah kepada intelektual daya pemikiran. Bisa dibandingkan dari pembahsan diatas antara pemikiran anak2 dan pemikiran orang tua. Anak2 hanya menerima segala sesuatu dengan perasaan saja sedangkan orang dewasa menerama segala hal dengan melakukan penyaringan terhadap perkara tersebut dan menganggap itu sebagai sebuah motifasi dan pembelajaran bagi mereka sendiri.
seperti yang sudah tertera di pembahasan sebelumnya bahwa anak2 tidak menerima segala perkara dengan berpikir panjang, dikarenakan anak2 hanya menerimanya dengan hati mereka saja. Ketika anak2 diberi arahan dari orang tua mereka dengan cara yang keras anak2 menganggap itu bukanla sebuah teguran melainkan hanyalah pelampiasan kemarahan sang orang tua terhadap mereka. Dengan mendapatkan tekan ini anak2 melampaskan tekanan batin mereka dengan meakukan hal2 yang negatif supaya hati mereka puas. Dizaman sekarang tekanan batin dihadapi dari penjuru arah dan ini adalah permasalahan yang tak bisa anak2 hadapi. Jadi orang tua harus mengerti akan hal ini supaya anak2 tumbuh menjadi anak2 yang baik.
Dikarenakan pendidikan dulu lebih mengarah kepada pendidikan moral dan pendidikan sekarang lebih mengarah kepada pemikiran global, jadi bisa diterapakan metode pembelajaran masa lalu dan digabungkan dengan metode sekarang supaya tercipta generasi masa depan yang cemerlang. Disisi lain pengawasan yang ketat harus dilakukan terhadap anak,supaya tetapterjaga pergaulan dan terkontrol akan penggunaan teknologi.
Kesimpulan Dari semua pernyataan diatas adalah kenakalan remaja bisa diatasi dengan dimulai dari orang tua untuk memberikan perhatian dan kasih sayang sejak masih anak-anak sampai mereka cukup bisa untuk membedakan yang baik dan yang buruk untuk mereka sendiri dan bagi orang lain, Dan pendidikan berperan dalam meciptakan karakteristik dan moralitas anak.
REFRENCE
(Sabar, 2010)
Sudardja, Adiwikarta. 1994. Kovensi Nasional Pendidikan Indonesia II, Kurikulum untuk Abad ke 21,
Jakarta: PT Gramedia.
Fathurrahman,M.2012. Jurnal Psikologi Indonesia 1(2)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
JOHN M. DORIS,University of California, Santa Cruz. cambridge university press
The Edinburgh Building, Cambridgecb2 2ru,uk
40West20th Street, New York,ny 10011-4211,usa
477Williamstown Road, Port Melbourne,vic 3207, Australia
Ruiz de Alarc´ on13,28014Madrid, Spain
Dock House, The Waterfront, Cape Town8001, South Africa
http://www.cambridge.org
