Rabu, 29 September 2021. Dikantor Mediatech Lombok Solution. Materi hari ini merupakan bagian dari Web Development. Pemateri hari ini yaitu Abdika Anggi Wardana yang saat ini menjadi Web Developer di Mediatech Lombok Solution membawakan materi tentang Code Igniter.
Tentu framework Code Igniter ini sudah tidak asing lagi ditelinga para Developer. Perkembangannya yang up to date serta juga mudah digunakan membuat salah satu framework ini banyak digunakan.
Code Igniter sendiri adalah salah satu dari Framework yang dasar berbasis PHP. Diantara lainnya ada Laravel, YII dan Symfony. Code Igniter menggunakan metodologi MVC (Model View Controller) yang merupakan cara modern dalam pengembangan sistem dengan klasifikasi fungsi berdasarkan layer (lapisan).
Layer pertama yaitu Model yang menjadi kerangka data yang berhubungan dengan Data Access Layer. Kemudian Controller berkaitan dengan Business Logic Layer dan fungsi routing dan terakhir ada View yang berkaitan dengan Presentation Layer atau tampilan visual untuk end-user.
Penerapan MVCnya memudahkan developer dalam membangun sistem backend yang cepat, mudah dan maintainable. Semua class code terpisah berdasarkan jenis penggunaannya dan tidak saling mencampur urusan satu dengan lainnya.
Meski, mengutamakan MVC. Namun, didalam Code Igniter juga tersedia Library untuk memudahkan pengelolaan plugin untuk sistem seperti FPDF, ImageResizer, API dan sebagainya. Kemudian pengelolaan asset files juga cukup terstruktur sehingga mempermudah developer dalam mengelola assets yang digunakan didalam sistem.
Pada pertemuan kali ini, pemateri mengajarkan bagaimana proses CRUD (Create, Read, Update, Delete) yang dapat dilakukan dengan mudah melalui Code Igniter ke database. Fungsi ini secara built-in sudah tersedia dalam Code Igniter yaitu Query Builder.
Tidak lupa, selalu ada tugas akhir dari setiap pertemuan dan pada pertemuan ini pemateri memberikan tugas akhir.
Semoga melalui pelatihan ini, minimal para peserta mengetahui istilah Backend dan bagaimana menggunakan framework untuk mempermudah pengembangan sistem untuk Backend.
